Kisah Bunda Hamil Lagi Saat Anak Pertama Baru 11 Minggu, Curiga Tak Haid Setelah Nifas

Jakarta -

Memiliki anak memang merupakan angan setiap pasangan suami istri. Jika memungkinkan, apalagi Bunda dan suami tidak mau berlama-lama menunggu berikan Si Kecil seorang adik. Akan tetapi, krusial juga untuk memperhatikan jarak kelahiran ya. 

Bila Bunda justru mengandung dengan jarak nan terlalu dekat dari kelahiran anak pertama, bakal tidak mudah menjalani masa kehamilan sembari merawat Si Kecil nan tetap berumur beberapa bulan. Hal ini juga dialami oleh seorang Bunda asal Kota Semarang berjulukan Diaan Fitri. 

Melalui akun TikTok pribadinya, @diaanfitri, Bunda Diaan menceritakan pengalamannya pada 2023 saat mengetahui dia kembali mengandung ketika anak pertamanya tetap berumur 11 minggu. HaiBunda sudah mendapatkan izin untuk mengutip kisah ini.

Setelah melalui masa nifas, sudah menjadi perihal nan umum bagi seorang Bunda nan telah melahirkan untuk mengalami menstruasi. Akan tetapi, Bunda Diaan justru tidak mengalami menstruasi tersebut. 

Merasa berprasangka dengan kondisinya tersebut, akhirnya dia memutuskan untuk melakukan tes kehamilan, Bunda. Rupanya, tes kehamilan tersebut menunjukkan dua garis biru. Artinya, Bunda Diaan kembali mengandung lagi. 

Hamil lagi saat anak pertama tetap berumur 11 minggu

Segera melakukan pemeriksaan ke dokter, rupanya hasil USG Bunda nan satu ini menunjukkan bahwa kehamilan anak keduanya ini sudah melangkah selama 6 minggu. Tanpa disadari, ketika anak pertamanya nan berjenis kelamin wanita tetap berumur kurang lebih 4 bulan, dia sudah mengandung seorang janin lagi. 

Meski dapat dibilang sibuk mengurus Si Kecil nan sudah lahir dan nan tetap berada di dalam janin, Bunda Diaan tetap aktif beraktivitas lho. Setiap bulannya, dia mengaku tetap berjalan ke sana ke sini tanpa rasa takut. 

Tentu, dia juga tetap rutin melakukan pemeriksaan USG dengan dokter. Seiring berjalannya hari, terlihat juga janin di dalam kandungannya semakin terbentuk. Memiliki kondisi tubuh nan kuat, apalagi Bunda Diaan nan saat itu tengah mengandung trimester ketiga tetap sanggup untuk menggendong anaknya nan sudah berumur 9 bulan. 

Namun, tantangan datang pada awal bulan Desember. Ternyata, anak pertamanya jatuh sakit dan apalagi kudu dirawat inap di rumah sakit, Bunda. Untungnya, sang anak sudah sembuh ketika Bunda Diaan akhirnya melahirkan di akhir bulan Desember. Dari kehamilan nan kedua ini, rupanya dia dikaruniai seorang anak laki-laki. 

Memiliki jarak kelahiran nan dekat, Bunda Diaan berterima kasih lantaran anak pertamanya dapat menjadi kakak nan baik dan sayang terhadap adiknya. Bahkan, Si Kecil nan telah menjadi seorang kakak ini selalu antusias untuk menenangkan adiknya ketika dia menangis. Besar angan Bunda Diaan agar kedua anaknya ini tetap rukun sampai tumbuh besar nanti. 

Meskipun mulanya Bunda Diaan sempat merasa resah bakal kehamilan keduanya lantaran sebelumnya melahirkan dengan metode caesar, dia tidak mempunyai rasa penyesalan sedikitpun saat kudu melahirkan dua anak dalam tahun nan bersamaan. 

“Satu tahun 2 kali lahiran, dan ga ada penyesalan apapun wlpun pertama tau mengandung lagi lumayan degdegan lantaran saya lahiran sc,” tulisnya. 

Itulah kisah Bunda Diaan nan pernah mengalami kehamilan dalam jarak waktu nan dekat. Beruntung, dia dan anak-anaknya tetap sehat selama masa kehamilan tersebut. Semoga, family nan satu ini senang selalu ya. 

Namun demikian, sebenarnya jarak kelahiran nan berdekatan tidak disarankan lho. Mengapa demikian? Simak info selengkapnya pada laman berikutnya ya, Bunda. 

Bagi Bunda nan mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join organisasi HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!