13 Tanda Sakit Jantung Yang Terlihat Dari Kulit, Hati-hati Jika Ada Lebam

Sedang Trending 1 minggu yang lalu

Khawatir suami alias orangtua punya penyakit jantung? Pahami tanda sakit jantung nan bisa terlihat dari kulit, hati-hati jika ada lebam alias warna kebiruan pada kulit.

Jantung merupakan organ vital nan berkedudukan krusial dalam memompa darah ke seluruh tubuh. Menjaga kesehatan jantung sangatlah krusial untuk mencegah beragam penyakit berbahaya, termasuk penyakit jantung.

Salah satu langkah untuk mengetahui kesehatan jantung dengan memperhatikan tanda-tanda nan muncul di kulit. Jika Bunda sudah waspada dengan tanda nan muncul maka segera pergi ke dokter.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Ingat, serangan jantung nan tidak tertangani bisa membahayakan nyawa hanya dalam hitungan menit. Berikut tanda-tanda sakit jantung nan bisa terlihat dari kulit.

Tanda sakit jantung dari kulit

Berikut tanda sakit jantung nan bisa dilihat dari kulit.

1. Perubahan warna kulit

Kulit pucat, kebiruan, alias abu-abu bisa menjadi tanda bahwa jantung tidak memompa cukup darah kaya oksigen ke seluruh tubuh. Hal ini bisa disebabkan oleh beragam kondisi, seperti kandas jantung, penyakit katup jantung, alias penyempitan arteri.

Kulit, bibir, dan dasar kuku mungkin terlihat kebiruan. Hal ini terjadi ketika terjadi penurunan kadar oksigen dalam darah, nan bisa menjadi tanda kandas jantung alias kelainan jantung bawaan.

2. Tampak ada lebam alias ruam

Noda merah alias ungu pada kaki, terutama di pergelangan kaki dan tungkai bawah, bisa menjadi tanda penumpukan darah di kaki akibat kandas jantung. Hal ini bisa terlihat seperti lebam alias ruam.

3. Kaki bengkak

Pembengkakan kaki dan pergelangan kaki bisa menjadi tanda bahwa jantung tidak memompa cukup darah secara efektif. Hal ini bisa terjadi lantaran beragam kondisi, seperti kandas jantung, penyakit ginjal, alias penyakit hati.

Mengutip dari American Academy of Dermatology Association, banyak penyakit jantung menyebabkan cairan menumpuk di kaki dan tungkai bawah. Saat cairan menumpuk, Bunda mungkin memandang pembengkakan nan bisa meluas hingga ke kaki bagian atas dan selangkangan.

4. Kulit kering dan bersisik

Kulit kering dan bersisik bisa menjadi tanda bahwa tubuh tidak mendapatkan cukup aliran darah. Hal ini bisa terjadi lantaran beragam kondisi, seperti diabetes, penyakit arteri perifer, alias dehidrasi.

5. Xantoma

Xanthomas merupakan timbunan lemak nan dapat muncul sebagai benjolan kekuningan pada kulit. Hal ini dapat dilihat pada orang dengan kadar kolesterol tinggi nan merupakan aspek akibat penyakit jantung.

6. Ruam nan gatal

Ruam kulit nan gatal, terutama pada batang tubuh, bisa menjadi tanda alergi obat nan digunakan untuk mengobati penyakit jantung.

7. Petechiae

Ini adalah bintik-bintik mini berwarna merah alias ungu nan muncul ketika pendarahan terjadi di bawah kulit. Hal ini bisa menjadi tanda endokarditis infektif, ialah jangkitan serius pada katup jantung.

8. Pertumbuhan kulit warna oranye

Jika memandang pertumbuhan berwarna oranye kekuningan di kulit Bunda, mungkin ada timbunan kolesterol di bawah kulit. Endapan nan tidak menimbulkan rasa sakit ini dapat muncul di banyak area, termasuk perspektif mata, garis di telapak tangan, alias bagian belakang kaki bawah.

Kalau Bunda memandang pertumbuhan ini di area kulit mana pun, temui dokter. Bunda mungkin memerlukan tes kolesterol alias tes kesehatan lainnya. 

Kadar kolesterol nan tidak sehat memerlukan pengobatan untuk mencegah penyakit jantung nan menakut-nakuti jiwa. Mengontrol kadar kolesterol Bunda juga dapat membantu membersihkan pertumbuhan pada kulit. Jika pertumbuhannya tidak hilang, master kulit bersertifikat dapat mengobatinya.

9. Perubahan pada kuku

Perubahan pada kuku, seperti menjadi biru, coklat, alias hitam, bisa menjadi tanda penyakit jantung bawaan alias penyakit paru-paru obstruktif kronis (PPOK). Ini merujuk pada pembesaran ujung jari dan pembulatan kuku. Hal ini sering dikaitkan dengan rendahnya kadar oksigen dalam darah dalam jangka panjang. 

10. Garis merah alias ungu pada kulit

Garis-garis merah alias ungu pada kulit, terutama di bawah kuku alias telapak tangan bisa menjadi tanda perdarahan vaskulitis, ialah peradangan pembuluh darah. Mereka muncul dalam pola nan menyerupai jaring laba-laba, jadi disebut spider veins.

Hal ini dapat dikaitkan dengan jenis abnormal katup jantung alias penyakit hati tertentu. Secara tidak langsung dapat mempengaruhi kegunaan jantung.

11. Benjolan kulit nan nyeri di jari tangan, kaki, alias keduanya

Benjolan nan nyeri pada jari kaki disebut kelenjar Osler. Jika Bunda menderita jangkitan jantung nan disebut endokarditis infektif, benjolan nan menyakitkan ini dapat timbul di jari tangan, kaki, alias kedua tempat tersebut.

Benjolan dapat memperkuat selama beberapa jam hingga beberapa hari. Meskipun bisa lenyap dengan sendirinya, Bunda memerlukan pengobatan untuk infeksinya. Infeksi ini disebabkan oleh bakteri, seringkali antibiotik dapat mengobatinya. Namun terkadang pembedahan juga diperlukan.

12. Munculnya benjolan merah alias ungu pada kulit

Munculnya benjolan merah alias ungu di bawah kulit nan dikenal sebagai nodul piogenik. Ini bisa menjadi tanda endokarditis infektif, ialah jangkitan pada katup jantung. 

13. Kulit pucat dan dingin

Kulit menjadi pucat dan dingin bisa menjadi tanda syok kardiogenik, ialah kondisi di mana jantung tidak memompa cukup darah untuk memenuhi kebutuhan tubuh.

Jika Bunda mengalami salah satu tanda-tanda sakit jantung, segera konsultasikan dengan master untuk mendapatkan pemeriksaan dan pengobatan nan tepat.

Berikut beberapa tips untuk menjaga kesehatan jantung:

  • Konsumsi makanan nan sehat dan seimbang
  • Olahraga secara teratur
  • Menjaga berat badan ideal
  • Berhenti merokok
  • Mengelola stres
  • Melakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin

Dengan menjaga kesehatan jantung, Bunda dapat hidup lebih lama dan sehat.

Bagi Bunda nan mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join organisasi HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(som/som)

Selengkapnya
Sumber HaiBunda
HaiBunda