10 Penyebab Suami Tidak Peduli Dengan Istri Bahkan Meremehkannya

Sedang Trending 1 minggu yang lalu

Jakarta -

Menjalani hubungan rumah tangga bukan perihal nan mudah. Salah satu masalah nan kerap terjadi adalah para istri nan mengeluh bahwa suaminya sudah tidak lagi peduli dan apalagi sering meremehkan mereka.

Hal tersebut tentunya membikin kedua belah pihak mulai mengalami kesenjangan komunikasi nan hanya bakal bertambah seiring berjalannya waktu.

Komunikasi adalah bagian krusial dalam membangun kepercayaan, memperdalam hubungan sehingga pasangan bisa merasa aman. Oleh lantaran itu, masalah ini tidak boleh dianggap remeh, jika Bunda merasa pernikahan tetap bisa diselamatkan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Banner Bayi Terlambat Duduk

10 penyebab suami tidak peduli pada istri

Perilaku peduli dalam pernikahan adalah tindakan menghargai dan mengakui batasan, pendapat, dan emosi satu sama lain. Ini krusial lantaran menciptakan landasan rasa saling percaya dan pengertian.

Untuk membantu Bunda mencari tahu aspek penyebab masalah tersebut, berikut beberapa di antaranya:

1. Istri selalu membanding-bandingkan suami

Kesalahan tidak sepenuhnya datang dari suami, perihal ini bisa juga terjadi ketika istri selalu membandingkan pasangan mereka dengan orang lain.

Ketika istri menghabiskan sebagian besar waktunya untuk membandingkan suami dengan laki-laki lain, sang suami mungkin bakal merasa tertekan, dan membuatnya tidak lagi peduli dengan istrinya.

2. Tidak lagi tertarik dengan pernikahan

Meskipun ini adalah realita nan pahit, perihal ini tetap menjadi kebenaran. Ketika seorang suami tidak lagi tertarik untuk menikah, salah satu langkah nan dapat dia lakukan dengan mudah adalah tidak peduli dengan istrinya.

3. Selingkuh

Perselingkuhan menjadi masalah nan sering terjadi dalam suatu hubungan. Ketika seorang suami tidak peduli dan selalu merendahkan istrinya, kemungkinan dia berselingkuh dengan wanita lain.

4. Marah

Tentu saja suami tidak boleh marah kepada istri tanpa alasan. Itu pasti lantaran apa nan telah Bunda lakukan kepada mereka. Jika suami berakhir berkomunikasi, sebaiknya periksa beberapa sikap lainnya.

5. Suami sengaja menghukum

Meskipun beberapa laki-laki melakukan kekerasan dalam rumah tangga untuk membalas pasangannya, ada pula nan menghindarinya dengan langkah tidak peduli. Salah satu argumen kenapa laki-laki berakhir komunikasi adalah untuk menghukum Bunda atas kesalahan nan telah dilakukan.

6. Masalah kepercayaan

Tidak ada nan lebih krusial dari kebahagiaan dalam hidup, selain kepercayaan. Hubungan tanpa kepercayaan adalah hubungan nan mungkin bakal gagal. Ketika kepercayaan hilang, muncul emosi ditinggalkan, tidak peduli, marah, dan penyesalan.

7. Kurang keintiman

Kurangnya kasih sayang dan keintiman dalam suatu hubungan pada akhirnya dapat memutus ikatan antara pasangan dan memicu ketidakpedulian dalam suatu hubungan.

Jika kandas menjalin hubungan tersebut dengan pasangan, baik secara emosional maupun fisik, Bunda tidak dapat berambisi bisa mempunyai hubungan nan langgeng.

8. Belum matang secara emosional

Melansir dari laman wolipop, kebanyakan laki-laki nan berkelakuan ‘pasang-surut’ memang dianggap belum dewasa secara emosional. Ini mungkin kebanyakan terjadi pada pasangan suami-istri nan baru menikah.

Mereka bersikap manis dan baik hanya pada masa pendekatan lantaran haus bakal tantangan untuk menaklukkan hati wanita nan menarik perhatiannya. Akan tetapi, pada beberapa laki-laki nan belum matang secara emosional, ketika sudah menikah, mereka justru kehilangan antusiasme nan dimiliki.

9. Belum siap berkomitmen

Banyak juga laki-laki nan belum siap berkomitmen dalam suatu hubungan. Dibanding membikin keputusan dan mengatasi masalah rumah tangga, kemungkinan mereka mencari langkah lain seperti tidak lagi peduli. Ini juga sering terjadi pada mereka nan baru menikah.

10. Merasa tidak dihargai

Melansir dari laman detikcom, argumen seorang laki-laki berakhir berkomunikasi adalah lantaran mereka merasa tidak dihargai. Saat seorang suami membahagiakan istrinya, paling tidak dia mau dihormati.

Nah, itulah beberapa penyebab nan kemungkinan membikin para suami tidak peduli dan selalu meremehkan istrinya. Semoga bermanfaat, ya, Bunda.

Bagi Bunda nan mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join organisasi HaiBunda Squad. Daftar dan klik di SINI. Gratis! 

(asa/asa)

Selengkapnya
Sumber HaiBunda
HaiBunda