Bunda Alami Ngidam Saat Hamil? Kenali Penyebab Dan Cara Atasinya

Sedang Trending 1 minggu yang lalu

Jakarta -

Ketika hamil, pernahkah Bunda mempunyai kemauan kuat untuk mengonsumsi makanan alias minuman tertentu? Hal ini disebut juga sebagai ngidam. Bukanlah sesuatu nan tidak lazim, ngidam saat mengandung ini banyak dialami oleh para Bunda. 

Namun, apa nan menjadi penyebab ibu mengandung sering mengalami ngidam ini ya? Simak terus untuk mengetahui jawabannya, Bunda. 

Mengenal ngidam saat hamil

Seperti nan telah dijelaskan sebelumnya, ngidam saat mengandung merupakan momen saat Bunda sangat mau mengonsumsi makanan alias minuman tertentu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Tak hanya menimbulkan kemauan nan kuat, ngidam saat mengandung ini umumnya bakal memberi rasa lapar nan cukup intens. Selain itu, rasa lapar ini biasanya juga tak kunjung lenyap andaikan Bunda tidak memenuhi kemauan ngidam tersebut.

Mengutip dari Parents, penelitian menunjukkan sebanyak 50 hingga 90 persen dari ibu mengandung mengalami ngidam. Akan tetapi, para Bunda tersebut juga sudah pernah mengalami ngidam sebelum masa kehamilannya juga. Hal ini dapat terjadi lantaran wanita nan bakal mengalami menstruasi seringnya juga mengalami ngidam. 

Ternyata, ngidam ini juga tidak hanya terbatas pada makanan dan minuman, Bunda. Sebab, terdapat juga ibu mengandung nan apalagi ngidam untuk menyantap peralatan tertentu. Sebagai contoh, banyak ibu mengandung nan mengidam es dalam jumlah nan banyak alias barang-barang seperti kotoran alias tanah liat. Beberapa mahir gizi percaya bahwa kondisi ngidam seperti ini mempunyai makna nan tersirat. 

Ngidam untuk mengonsumsi barang-barang nan tidak bisa dimakan ini juga disebut dengan pica, Bunda. Melansir dari KidsHealth, pica adalah sebuah kondisi kelainan jika seseorang menyantap sesuatu barang nan tentunya tidak bisa dianggap sebagai makanan. Hal ini mungkin terjadi pada ibu mengandung lantaran mereka mengalami kekurangan unsur besi alias zinc. Akan tetapi, perlu dilakukan penelitian lebih lanjut untuk memastikan penyebab dari kondisi ngidam seperti ini. 

Kapan ngidam saat mengandung dimulai? 

Pada dasarnya, ngidam saat mengandung ini bakal mulai di waktu nan berbeda-beda bagi setiap Bunda. Bahkan, terdapat juga lho ibu mengandung nan tidak mengalami ngidam. Namun, umumnya ngidam ini dapat mulai terjadi dari awal kehamilan. Seiring berjalannya waktu, ngidam bakal semakin intens di trimester kedua. Akan tetapi, rasa ngidam tersebut dapat berkurang ketika Bunda memasuki trimester ketiga alias sudah melahirkan. 

Pada trimester pertama kehamilan, banyak ibu mengandung nan justru mengalami susah makan dibandingkan ngidam. Rasa tak mau makan ini apalagi bakal membikin Bunda tidak sanggup hanya saat mencium baunya. Sama seperti ngidam, perihal ini juga normal untuk dialami oleh ibu hamil.

Dilansir dari BabyCenter, rasa susah untuk makan ini bakal dialami oleh Bunda diiringi dengan mual dan muntah di usia kehamilan minggu kelima alias keenam.

Lantas, apa nan sebenarnya menjadi penyebab ibu mengandung mengalami ngidam?

Ilustrasi Ibu Hamil MakanIlustrasi Ibu Hamil Makan/ Foto: Getty Images/iStockphoto/Moostocker

Penyebab ngidam saat hamil

Sampai saat ini, belum terdapat penelitian nan menemukan penyebab dari ibu mengandung mengalami ngidam. Namun, terdapat kemungkinan ngidam saat mengandung ini disebabkan oleh beberapa faktor. Dilansir dari Verywell Health, berikut adalah faktor-faktor nan diduga menjadi penyebab ngidam saat hamil:

1. Perubahan hormon

Seperti ngidam sebelum mengalami menstruasi, ngidam saat mengandung ini juga diperkirakan mengenai dengan adanya perubahan hormon. Saat hamil, hormon gestasional pada Bunda bakal meningkat. Hormon tersebut berfaedah untuk mengontrol aliran dari gula darah kepada janin. Oleh lantaran itu, hormon gestasional nan meningkat tersebut dapat membikin ibu mengandung untuk ngidam makanan nan manis. 

2. Kekurangan nutrisi

Tak menutup kemungkinan, ngidam nan dirasakan oleh ibu mengandung juga disebabkan oleh nutrisi nan tidak tercukupi. Penelitian menunjukkan bahwa ibu mengandung nan mempunyai kekurangan nutrisi ini bakal lebih condong mengalami ngidam dibandingkan dengan para Bunda nan mempunyai cukup nutrisi. 

Tidak hanya itu, pola makan nan tidak baik juga dapat membikin ibu mengandung untuk mengalami ngidam. Ditambah lagi, Bunda nan melewatkan waktu makan bakal condong lebih sering mengidam makanan sigap saji nan sudah pasti tidak sehat.  

Cara mengatasi ngidam saat hamil 

Mungkin, saat ini Bunda jadi penasaran gimana langkah mengatasi ngidam saat sedang hamil. Ternyata, ibu mengandung justru kudu memenuhi kemauan saat ngidam lho. Oleh lantaran itu, tak usah cemas lantaran Bunda tidak perlu menahan rasa lapar saat ngidam. Akan tetapi, pastikan konsumsi makanan dan minuman nan Bunda inginkan tersebut dengan tidak berlebihan ya, terlebih jika ibu mengandung mengidam makanan nan tidak sehat.  

“Pola makan nan sehat adalah pola makan nan mencukupi kebutuhan nutrisi dan emosional serta preferensi Anda,” jelas Elizabeth Somer, seorang mahir diet sekaligus pengarang kitab Nutrition for a Healthy Pregnancy. 

Agar dapat mengurangi ngidam makanan nan tidak sehat secara berkelanjutan, krusial bagi ibu mengandung untuk selalu sarapan setiap pagi. Sebab, melewatkan sarapan bakal membikin ngidam semakin parah. Selain itu, lakukanlah olahraga dan minta support dari orang terdekat seperti suami dan keluarga. 

Jika Bunda secara tiba-tiba ngidam untuk mengonsumsi benda-benda nan tidak bisa dimakan, maka segera konsultasi dengan dokter. Sebab, perihal ini dapat memengaruhi kesehatan Bunda jika dibiarkan. 

Bunda, itulah nan menyebabkan seorang ibu mengandung untuk mengalami ngidam. Tak perlu khawatir, lantaran sekarang Bunda sudah tahu langkah mengatasinya. Semoga informasinya bermanfaat. 

Bagi Bunda nan mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join organisasi HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(pri/pri)

Selengkapnya
Sumber HaiBunda
HaiBunda