Wajib Tahu, Ini 6 Perbedaan Flek Hamil Dan Haid

Sedang Trending 2 minggu yang lalu

Perubahan hormonal dalam tubuh seorang wanita memberikan beragam macam gejala. Salah satunya menimbulkan flek di area intim. Sayangnya, kondisi ini sering disalahartikan mengingat ada dua kemungkinan flek tersebut apakah flek mengandung alias flek haid. Itu sebabnya mengetahui perbedaan flek mengandung dan menstruasi sangat penting.


Ada sejumlah perbedaan flek mengandung dan menstruasi nan sangat nyata. Keduanya mempunyai karakter unik masing-masing. Yuk, mengenal lebih jauh perbedaan flek mengandung dan menstruasi melalui tulisan berikut ini.

Baca juga: Hamil tidak Mual? Jangan khawatir, Kehamilan Mums Tetap Sehat!


Perbedaan Flek Hamil dan Haid

Sama-sama menimbulkan flek, kehamilan dan menstruasi membikin para Mums bingung menentukan alias menarik konklusi dari apa nan dialami. Biar nggak makin bingung, berikut ini perbedaan flek menstruasi dan menstruasi :


Flek mengandung biasanya lebih ringan dan kurang konsisten dibandingkan flek menstruasi.


1. Warna

Perbedaan flek mengandung dan menstruasi nan pertama bisa dilihat dari warna. Flek mengandung lebih condong berwarna merah muda kecoklatan. Sementara flek menstruasi mungkin awalnya berwarna merah muda terang alias coklat. Tetapi segera berubah menjadi merah tua alias berwarna darah segar.


2. Konsistensi

Flek mengandung bentuknya lebih seperti bercak nan terjadi terus menerus. Sementara itu flek menstruasi dimulai dengan corak nan ringan lampau semakin lama semakin pekat.


3. Konsentrat alias pembekuan

Jika flek mengandung tidak ada pembekuan alias gumpalan pada pendarahan, maka flek menstruasi tampak adanya gumpalan pada pendarahan.


4. Kram

Perbedaan flek mengandung dan menstruasi berikutnya adalah indikasi penyerta berupa kram nan muncul. Kram sebagai tanda kehamilan condong ringan dan berdurasi pendek. Sementara kram nan timbul lantaran menstruasi biasanya lebih intens dan berjalan lebih lama.


5. Durasi

Lamanya waktu munculnya flek mengandung biasanya berjalan 1-3 hari, sedangkan waktu nan dihabiskan untuk kram akibat menstruasi lebih lama sekitar 3-7 hari. Selain itu, indikasi mengenai waktu ini bisa dibedakan lagi, bahwa selain indikasi di atas, flek mengandung terjadi sedikit lebih awal dibandingkan dengan flek menstruasi nan datang sesuai siklus menstruasi setiap bulannya.


6. Siklus bulanan

Implantasi hanya bisa terjadi jika sel telur sukses dibuahi dan sukses menempel pada lapisan rahim. Proses ini menyantap waktu antara 6-12 hari. Jika tubuh mengikuti siklus menstruasi 28 hari, implantasi dapat terjadi antara hari ke 20-26. Jadi, flek nan berakhir sekitar hari ke 28 bisa jadi merupakan tanda kehamilan. Namun jika flek alias pendarahan terus bersambung alias semakin meningkat intensitasnya, bisa jadi itu menandakan bakal datangnya menstruasi.



Baca juga: Bolehkah Ibu Hamil Makan Pedas?

Tes Kehamilan Untuk Mendapatkan Kepastian

Salah satu tanda awal kehamilan adalah keluarnya flek kehamilan nan muncul lantaran darah nan dihasilkan ketika sel telur nan telah dibuahi menempel di tembok rahim.


Jika Mums tetap berada dalam kebingungan nan nyata alias dalam ketidakpastian, menunggu beberapa waktu untuk melakukan tes kehamilan, merupakan langkah bijak agar segera mendapatkan jawaban nan pasti.


Untuk Mums nan tetap diliputi keraguan dan bingung menentukan perbedaan flek mengandung dan menstruasi, solusi lain nan bisa dilakukan adalah dengan melacak kembali siklus menstruasi setiap bulannya. Untuk membedakan antara menstruasi dan kehamilan.


Dengan menelusuri waktu tersebut, Mums bisa membandingkan tanggal di kalender. Hari ke-1 siklus menstruasi adalah hari pertama menstruasi terakhir.


Sementara itu ovulasi terjadi ketika salah satu indung telur melepaskan sel telur untuk mempersiapkan tubuh menghadapi potensi kehamilan. Biasanya perihal ini terjadi di tengah siklus menstruasi secara keseluruhan.


Perlu diketahui bahwa siklus menstruasi rata-rata terjadi selama lama 28 hari. Jadi ovulasi biasanya terjadi sekitar hari ke 14. Bagi Mums nan mempunyai siklus menstruasi lebih pendek alias lebih lama dari 28 hari biasanya mempunyai waktu ovulasi nan berbeda.


Kendati demikian, sel telur hanya dapat memperkuat selama sekitar 24 jam saja. Jadi susah untuk menentukan dengan jeli kapan waktu pelepasannya ke tuba falopi untuk dibuahi oleh sperma.


Mums, sekali lagi untuk mengetahui perbedaan flek mengandung dan haid, bisa dilakukan dengan memandang kembali almanak di rumah. Guna menentukan kapan hari pertama menstruasi terakhir alias kapan terakhir kali melakukan aktivitas seksual nan dapat menyebabkan kehamilan terjadi.


Namun di luar dua kemungkinan tersebut, jika Mums tetap mempunyai pertanyaan alias keraguan mengenai perbedaan flek mengandung dan menstruasi nan muncul alias merasa ada sesuatu nan tidak biasa, lebih baik konsultasikan dengan master kandungan untuk mengetahui apa nan sebenarnya terjadi. Pemeriksaan medis bakal memberikan hasil nan jeli daripada hanya menduga-duga saja.



Baca juga: 4 Jenis-jenis Ngidam saat Hamil

Referensi :

Flo. pms-vs-pregnancy-symptoms

Healthline. implantation-bleeding-vs-period

Selengkapnya
Sumber Tips dan Informasi Kesehatan
Tips dan Informasi Kesehatan