7 Ciri Hiportiroid Pada Bayi, Penyebab, Risiko, Dan Cara Mengatasinya

Sedang Trending 1 minggu yang lalu

Hipotiroid pada bayi merupakan kondisi langka nan terjadi ketika kelenjar tiroid bayi tidak memproduksi jumlah hormon tiroid nan cukup. Hormon tiroid krusial untuk pertumbuhan dan perkembangan nan sehat, termasuk perkembangan otak dan tulang.

Ketika bayi mempunyai kadar hormon tiroid nan rendah, ini dapat mengganggu proses perkembangan normalnya. Salah satu penyebab utama hipotiroid pada bayi adalah kelainan bawaan kelenjar tiroid, disebut juga dengan hipotiroidisme kongenital.

Pada beberapa kasus, bayi nan lahir dengan kelenjar tiroid nan tidak berkembang dengan baik alias tidak berfaedah dengan baik dapat mengalami hipotiroidisme kongenital. Gejala hipotiroid pada bayi mungkin tidak selalu jelas pada awalnya, tetapi dapat berkembang seiring waktu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Beberapa indikasi nan mungkin terjadi termasuk keterlambatan pertumbuhan, gangguan perkembangan mental, kulit kering, konstipasi, dan kelelahan nan berlebihan. Bunda perlu mendeteksi dan mengobati hipotiroid pada bayi sesegera mungkin untuk mencegah komplikasi nan lebih serius dalam perkembangannya.

Pemeriksaan skrining rutin nan dilakukan pada bayi baru lahir dapat membantu mengidentifikasi hipotiroidisme kongenital secara dini, sehingga pengobatan dimulai sesegera mungkin. Dengan pemeriksaan nan tepat dan pengobatan nan tepat, banyak bayi nan menderita hipotiroidisme kongenital dapat hidup dengan baik dan mengalami perkembangan nan normal.

Apa itu hipotiroid pada anak?

Hipotiroid pada bayi adalah kondisi nan terjadi ketika kelenjar tiroid tidak menghasilkan jumlah hormon tiroid nan cukup. Hormon tiroid berkedudukan krusial dalam mengatur metabolisme tubuh, untuk mengontrol seberapa sigap tubuh menggunakan daya dan beragam aktivitas kimia di dalam sel.

Ketika kadar hormon tiroid rendah, seperti nan terjadi pada hipotiroidisme, metabolisme tubuh melambat, menyebabkan beragam masalah kesehatan.

Pentingnya hormon tiroid nan cukup pada bayi sangat besar lantaran hormon ini memainkan peran kunci dalam perkembangan otak dan sistem saraf. Kekurangan hormon tiroid pada bayi menyebabkan masalah serius dalam pertumbuhan dan perkembangan bentuk dan mental.

Ciri dan indikasi hipotiroid pada anak bayi

Menilik Kids Health, gejala hipotiroid pada bayi dapat bervariasi, tetapi beberapa nan umum ditandai oleh indikasi berikut. Simak selengkapnya, Bunda.

  1. Penyakit kuning (kulit alias mata menguning)
  2. Bayi tidur lebih lama alias lebih sering dari biasanya
  3. Lidah besar dan bengkak
  4. Tonus otot lemah (floppy)
  5. Bengkak di sekitar mata
  6. Perut besar dengan pusar menonjol
  7. Pertumbuhan melambat

Namun untuk indikasi hipotiroid pada bayi mungkin tidak selalu jelas dan beberapa dari mereka dapat bervariasi dari satu bayi ke bayi lainnya. Oleh karena itu, krusial untuk menyadari tanda-tanda nan mungkin menunjukkan hipotiroidisme dan segera berkonsultasi dengan master jika Bunda mencurigai bayi mengalami kondisi ini. Dengan pemeriksaan nan tepat dan pengobatan nan tepat, banyak bayi dengan hipotiroid dapat mengalami perkembangan nan baik dan hidup sehat.

Kapan kudu ke dokter?

Bunda perlu untuk berkonsultasi dengan penyedia jasa kesehatan jika bayi merasa capek tanpa argumen alias saat mempunyai indikasi lain nan menunjukkan kemungkinan hipotiroid. Meski indikasi tersebut mungkin tampak tidak berbahaya, hipotiroid dapat mempunyai akibat serius pada kesehatan Si Kecil andaikan tidak diobati.

Jika Si Kecil sedang menjalani pengobatan untuk hipotiroid dengan obat hormon tiroid, sangat krusial untuk mengikuti saran dan petunjuk dari master dan petugas kesehatan lainnya. Pada awalnya, Bunda mungkin berjumpa secara bersambung untuk memastikan bahwa dosis obat pada bayi dapat optimal dan efektif.

Penyebab hipotiroid pada anak

Simak ulasan selengkapnya:

1. Hipotiroid kongenital

Mengutip Stanford Medicine Children’s Health, salah satu penyebab hipotiroid kongenital adalah kegagalan pertumbuhan kelenjar tiroid sebelum bayi lahir. Dalam kondisi ini, kelenjar tiroid mungkin tidak berkembang dengan betul alias apalagi tidak ada sama sekali sehingga menyebabkan produksi hormon tiroid nan tidak mencukupi.

Selain itu, terkadang kelenjar tiroid ada tetapi tidak menghasilkan hormon tiroid nan cukup untuk memenuhi kebutuhan tubuh.

Di samping itu, terdapat kasus di mana kelenjar tiroid terletak di letak nan tidak normal di leher, sehingga dapat mengganggu kinerjanya. Hal ini juga dapat menyebabkan hipotiroid kongenital. Selain itu, pengobatan masalah tiroid selama kehamilan juga dapat menjadi penyebab hipotiroidisme kongenital pada bayi.

Kekurangan yodium dalam pola makan Ibu mengandung juga berpengaruh pada hipotiroid kongenital pada bayi. Alasannya lantaran yodium adalah komponen krusial dalam produksi hormon tiroid, kurangnya yodium dapat mengakibatkan kadar hormon tiroid nan rendah pada bayi nan baru lahir.

2. Hipotiroid nan didapat

Pada beberapa kasus namun jarang terjadi, kelenjar tiroid bayi mungkin sudah berkembang dengan baik, tetapi tidak dapat menghasilkan hormon tiroid dalam jumlah nan cukup. Kondisi ini biasanya disebabkan oleh masalah genetik nan memengaruhi produksi hormon tiroid.

Dalam kasus seperti ini, anak-anak nan lahir dari orang tua nan sama mempunyai akibat 1 dari 4 kemungkinan untuk mengalami masalah tiroid nan serupa, dikutip dari Kids Health.

Risiko ancaman hipotiroid pada anak

Mengutip Stanford Medicine Children’s Health, hipotiroid kongenital mempunyai potensi untuk memengaruhi pertumbuhan dan perkembangan anak secara keseluruhan, termasuk perkembangan seksual.

Ketidakseimbangan hormon tiroid nan kronis dapat berakibat serius pada beragam sistem tubuh. Jika tidak diobati, kondisi ini juga dapat menyebabkan beragam masalah kesehatan serius. Ketika hormon tiroid tidak seimbang, dapat memengaruhi produksi sel darah merah di sumsum tulang, sehingga mengganggu oksigenasi jaringan tubuh dan menyebabkan indikasi seperti kelelahan, pucat, dan debar jantung cepat.

Gangguan pada metabolisme nan disebabkan oleh hipotiroid juga mengakibatkan penurunan suhu tubuh nan persisten. Suhu tubuh rendah dapat memengaruhi beragam kegunaan tubuh dan menyebabkan indikasi seperti rasa dingin nan berlebihan, kulit kering, dan sensasi kedinginan nan susah diatasi.

Apabila hipotiroid tidak diobati dapat mempengaruhi kegunaan jantung secara negatif. Hormon tiroid nan rendah dapat memperlambat degub jantung dan menurunkan kontraktilitas otot jantung, nan dapat menyebabkan kandas jantung. Gejala kandas jantung, seperti sesak napas, pembengkakan dan kelelahan, sehingga berkembang jika kondisi ini tidak diatasi.

Diagnosis hipotiroid pada anak

Dalam mendiagnosis hipotiroid pada bayi menurut Mayo Clinic adalah dengan tes darah. Cara ini mengukur kadar hormon tiroid dalam darah dan membantu master dalam menentukan pemeriksaan nan tepat.

Setelah pemeriksaan hipotiroid dibuat, perawatan biasanya melibatkan penggunaan obat hormon tiroid.

Perawatan dengan obat hormon tiroid sering kali dianggap sederhana, aman, dan efektif setelah master menemukan dosis nan tepat untuk bayi. Dosis obat ini kudu disesuaikan secara hati-hati, untuk memastikan bayi menerima jumlah hormon tiroid nan cukup untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan mereka.

Cara mengobati hipotiroid pada anak bayi

Hipotiroid pada bayi umumnya diobati dengan pemberian hormon tiroid sintetis secara teratur setiap hari. Pemberian hormon tiroid ini bermaksud untuk menggantikan hormon nan kurang diproduksi oleh kelenjar tiroid. Jangka waktu dalam mengonsumsi obat ini bisa sepanjang hidup mereka untuk menjaga kadar hormon tiroid dalam tubuh tetap stabil dan dalam kisaran normal.

Meski pengobatan seumur hidup sering kali diperlukan, kelenjar tiroid mulai berfaedah kembali dengan baik setelah beberapa waktu pada beberapa kasus. Hal ini terjadi terutama pada kasus-kasus hipotiroid ringan alias sementara, di mana kegunaan tiroid pulih dengan sendirinya setelah periode waktu tertentu.

Demikian ulasan tentang karakter hipotiroid pada bayi. Jika Si Kecil mengalami indikasi diatas, Bunda segera menghubungi master untuk perawatan dan pertimbangan lebih lanjut. Semoga bermanfaat, Bunda.

Bagi Bunda nan mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join organisasi HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(rap/rap)

Selengkapnya
Sumber HaiBunda
HaiBunda